Taman Nasional Lore Lindu, di tengah pulau Sulawesi bisa jadi pilihan liburan yang menarik. Hutan tropisnya kaya dengan flora dan fauna khas. Taman nasional ini terletak sekitar 60 kilometer selatan kota Palu dan memiliki fauna dan flora endemik Sulawesi serta panorama alam yang menarik karena terletak di garis Wallace yang merupakan wilayah peralihan antara zona Asia dan Australia.
Kawasan Taman Nasional Lore Lindu merupakan habitat mamalia asli terbesar di Sulawesi. Anoa, babirusa, rusa, kera hantu, kera kakaktonkea, kuskus marsupial dan binatang pemakan daging terbesar di Sulawesi, musang Sulawesi hidup di taman ini. Taman Nasional Lore Lindu juga memiliki paling sedikit 5 jenis bajing dan 31 dari 38 jenis tikusnya, termasuk jenis endemik. Lebih dari 230 jenis burung, termasuk maleo, 2 jenis enggang Sulawesi yaitu julang Sulawesi dan kengkareng Sulawesi. Burung enggang benbuncak juga disebut rangkong atau burung allo menjadi penghuni Taman Nasional Lore Lindu.
Obyek wisata andalan yang tersebar di sepanjang Tanah Lore yaitu obyek wisata bird watching di Padeha, air terjun di Wuasa dan Kolori, air panas di Watumaeta dan Lengkeka, camping ground di Wuasa, arung jeram di Sungai Lariang di Gintu, satwa liar rusa di Torire dan anoa di padang Lelio, Watumaeta, Wuasa serta satwa tarsius di Lengkeka dan juga situs batuan-batuan Situs Batu Megalith yang tersebar di lembah Bada dan Besoa. Di samping itu terdapat pula wisata budaya etnik lokal di lembah Napu dan Bada yang unik dan kaya dengan adat istiadat.
Lokasi Danau Tambing adalah bagian dari salah satu kawasan Taman Nasional di Indonesia.
Indahnya panorama alam, riuhnya kicau burung akan menyambut kita sesampainya di tepi Danau Tambing.Danau ini juga menjadi ladang pencaharian warga setempat. Para nelayan rimba mengail dan menjala ikan mujair dan juga belut di danau ini
Untuk perjalanan darat dapat ditempuh sekitar 3,5 jam dari Palu atau sekitar 1,5 jam dari Poso.
Di Desa Wuasa yang terletak sangat dekat dengan Taman Nasional memiliki dua penginapan, Sendy dan Monalisa. Kedua tempat ini memiliki range harga antara 75 ribu sampai 100 ribu rupiah.
Sebaiknya untuk berkunjung ke sana di pagi hari. Itu waktunya burung-burung keluar dari sarang dan memperdengarkan nyanyian mereka yang indah.
Karena posisinya yang cukup tinggi, khususnya di daerah danau Tambing, sebaiknya memakai jaket tebal, karena cuacanya sangat dingin. Jangan lupa membawa perbekalan yang cukup.
Cerita dalam foto Taman Nasional Lore Lindu :
http://www.indowisata.co/photo/panorama-kehidupan-flora-dan-fauna-di-taman-nasional-lore-lindu.html